Komisi B DPRD Makassar Soroti Kinerja Direksi BUMD dan Penertiban PO di Terminal

- Penulis

Selasa, 29 April 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Komisi B DPRD Kota Makassar melaksanakan rapat kerja bersam BUMD. (FOTO:SH)

Komisi B DPRD Kota Makassar melaksanakan rapat kerja bersam BUMD. (FOTO:SH)

Makassar, Talinews.com – Komisi B DPRD Kota Makassar menggelar rapat kerja bersama para direksi Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Kota Makassar pada Selasa (29/04/2025). Rapat ini merupakan bagian dari fungsi pengawasan DPRD terhadap kinerja badan usaha milik pemerintah kota yang dinilai belum maksimal dalam memberikan kontribusi bagi pendapatan daerah.

Ketua Komisi B DPRD Makassar, H. Ismail, menyoroti secara tegas kedisiplinan karyawan di beberapa BUMD yang dianggap tidak menunjukkan etos kerja yang baik. Menurutnya, ada karyawan yang tidak pernah hadir bekerja namun tetap menerima gaji, serta belum ada upaya nyata dari manajemen perusahaan untuk meningkatkan performa usaha.

“Kami minta dilakukan evaluasi menyeluruh terhadap karyawan yang tidak pernah hadir dan juga terhadap manajemen yang tidak mampu mengangkat performa perusahaan,” tegas H. Ismail saat memimpin rapat tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Selain soal kedisiplinan, Komisi B juga menekankan pentingnya pelaporan aset-aset yang ditinggalkan oleh direktur utama sebelumnya pada masing-masing BUMD. Menurut Ismail, aset-aset tersebut harus didata dan dilaporkan secara transparan untuk menghindari potensi kehilangan maupun penyalahgunaan.

“Kami minta seluruh aset yang ditinggalkan dirut lama segera dilaporkan secara lengkap dan akurat. Ini penting agar tidak ada aset daerah yang tidak jelas keberadaannya,” tambahnya.

Rapat ini juga menyinggung persoalan pengelolaan terminal dalam kota oleh PD Terminal. Komisi B meminta agar seluruh Perusahaan Otobus (PO) yang beroperasi di dalam kota diarahkan untuk masuk ke terminal resmi. “Penertiban ini penting agar operasional PO bisa lebih tertib dan terpantau,” tutup Ismail.

Berita Terkait

Makassar Perkuat Program Lansia Berdaya, Wali Kota Munafri Ajak Kader KB Terus Jadi Garda Terdepan Pembangunan Keluarga
Wali Kota Makassar: Livin’ Fest 2025 Jadi Mesin Edukasi dan Penggerak Ekonomi Kota
Aliyah Mustika Ilham Dorong ASN Cerdas Finansial di Era Maraknya Aktivitas Keuangan Ilegal
Pemkot Makassar Apresiasi Juru Parkir Pengguna QRIS, Dorong Transformasi Pembayaran Digital
Pemkot Makassar Genjot Transformasi Digital, Appi Warning OPD Tinggalkan Sistem Manual
Pemkot–DPRD Sepakati KUA-PPAS 2026 Lebih Cepat, Program Prioritas Tetap Aman
Program Seragam Gratis Berlanjut, Munafri Salurkan Seragam, Tas, dan Tumbler untuk Siswa SD
Munafri Dampingi Menteri Pertanian RI di Rangkaian Jalan Sehat, Pasar Murah, dan Layanan Kesehatan Gratis KKSS

Berita Terkait

Jumat, 21 November 2025 - 10:09 WITA

Makassar Perkuat Program Lansia Berdaya, Wali Kota Munafri Ajak Kader KB Terus Jadi Garda Terdepan Pembangunan Keluarga

Kamis, 20 November 2025 - 16:27 WITA

Wali Kota Makassar: Livin’ Fest 2025 Jadi Mesin Edukasi dan Penggerak Ekonomi Kota

Rabu, 19 November 2025 - 14:03 WITA

Aliyah Mustika Ilham Dorong ASN Cerdas Finansial di Era Maraknya Aktivitas Keuangan Ilegal

Selasa, 18 November 2025 - 18:31 WITA

Pemkot Makassar Apresiasi Juru Parkir Pengguna QRIS, Dorong Transformasi Pembayaran Digital

Senin, 17 November 2025 - 21:31 WITA

Pemkot Makassar Genjot Transformasi Digital, Appi Warning OPD Tinggalkan Sistem Manual

Berita Terbaru