Dapur MBG Pertama di Pulau Barrang Lompo Siap Beroperasi

- Penulis

Jumat, 19 September 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, menegaskan bahwa siswa di Pulau Barrang Lompo, Kecamatan Kepulauan Sangkarrang, akan segera menikmati program Makan Bergizi Gratis (MBG).(FOTO:IST)

Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, menegaskan bahwa siswa di Pulau Barrang Lompo, Kecamatan Kepulauan Sangkarrang, akan segera menikmati program Makan Bergizi Gratis (MBG).(FOTO:IST)

Makassar, Talinews.com – Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, menegaskan bahwa siswa di Pulau Barrang Lompo, Kecamatan Kepulauan Sangkarrang, akan segera menikmati program Makan Bergizi Gratis (MBG). Kepastian ini disampaikan setelah dirinya meninjau langsung kesiapan dapur baru MBG di wilayah kepulauan tersebut.

Dalam kunjungannya, Munafri menuturkan bahwa Pemkot Makassar berkomitmen penuh untuk memastikan setiap anak mendapat akses gizi yang layak. “Pemkot Makassar terus berupaya menyukseskan program Makan Bergizi Gratis, melalui langkah nyata dan kolaborasi dengan berbagai pihak,” ujarnya saat menghadiri pesta rakyat di Kecamatan Kepulauan Sangkarrang, Jumat (19/9/2025).

Munafri menambahkan, dapur MBG di Barrang Lompo menjadi yang pertama hadir di wilayah kepulauan. Fasilitas ini diproyeksikan mampu memenuhi kebutuhan siswa penerima manfaat di Pulau Sangkarrang. “Ini tentang masa depan anak-anak kita. Pemenuhan gizi yang baik akan melahirkan generasi yang sehat dan cerdas,” tegasnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pengelola MBG Sangkarrang, Haja Darliyah, menjelaskan bahwa dapur MBG memanfaatkan rumah dua lantai milik warga setempat, H. Sahabuddin, yang telah disiapkan secara khusus. Rumah tersebut dilengkapi berbagai instrumen pendukung untuk mendukung kelancaran distribusi makanan bergizi. “Kami menyiapkan rumah dan lahan untuk mendukung program MBG ini,” jelasnya.

Fasilitas dapur dirancang dengan pembagian area yang lengkap, mulai dari ruang pencucian peralatan, pencucian bahan makanan, dapur utama, gudang basah dan kering, hingga area pemorsian dan pengemasan makanan. Selain itu, terdapat pula kantor administrasi dan ruang istirahat bagi pengawas agar proses kerja berlangsung nyaman dan higienis.

Rencananya, program MBG di Pulau Barrang Lompo akan mulai difungsikan pada 5 Oktober 2025. “Insya Allah, perlengkapan dapur sudah tersedia dan tinggal diangkut ke lokasi saat hari H,” tutur Haja Darliyah. Dengan hadirnya fasilitas ini, diharapkan siswa di kepulauan dapat merasakan manfaat program MBG secara berkelanjutan.

Berita Terkait

Makassar Perkuat Program Lansia Berdaya, Wali Kota Munafri Ajak Kader KB Terus Jadi Garda Terdepan Pembangunan Keluarga
Wali Kota Makassar: Livin’ Fest 2025 Jadi Mesin Edukasi dan Penggerak Ekonomi Kota
Aliyah Mustika Ilham Dorong ASN Cerdas Finansial di Era Maraknya Aktivitas Keuangan Ilegal
Pemkot Makassar Apresiasi Juru Parkir Pengguna QRIS, Dorong Transformasi Pembayaran Digital
Pemkot Makassar Genjot Transformasi Digital, Appi Warning OPD Tinggalkan Sistem Manual
Pemkot–DPRD Sepakati KUA-PPAS 2026 Lebih Cepat, Program Prioritas Tetap Aman
Program Seragam Gratis Berlanjut, Munafri Salurkan Seragam, Tas, dan Tumbler untuk Siswa SD
Munafri Dampingi Menteri Pertanian RI di Rangkaian Jalan Sehat, Pasar Murah, dan Layanan Kesehatan Gratis KKSS

Berita Terkait

Jumat, 21 November 2025 - 10:09 WITA

Makassar Perkuat Program Lansia Berdaya, Wali Kota Munafri Ajak Kader KB Terus Jadi Garda Terdepan Pembangunan Keluarga

Kamis, 20 November 2025 - 16:27 WITA

Wali Kota Makassar: Livin’ Fest 2025 Jadi Mesin Edukasi dan Penggerak Ekonomi Kota

Rabu, 19 November 2025 - 14:03 WITA

Aliyah Mustika Ilham Dorong ASN Cerdas Finansial di Era Maraknya Aktivitas Keuangan Ilegal

Selasa, 18 November 2025 - 18:31 WITA

Pemkot Makassar Apresiasi Juru Parkir Pengguna QRIS, Dorong Transformasi Pembayaran Digital

Senin, 17 November 2025 - 21:31 WITA

Pemkot Makassar Genjot Transformasi Digital, Appi Warning OPD Tinggalkan Sistem Manual

Berita Terbaru